
Inflasi Turki turun melampaui ekspektasi
Inflasi harga konsumen tahunan di Turki melambat secara signifikan pada bulan Februari, menurut data dari badan statistik negar Turki, Turkstat.
Para ahli memprediksi bahwa pada bulan terakhir di musim dingin, inflasi di Turki turun menjadi 39,05% di level tahunan, menandai level terendah sejak Juni 2023, sebagaimana telah disorot oleh para analis Turkstat.
Inflasi di negara tersebut telah melambat selama sembilan bulan berturut-turut. Namun, para ahli percaya bahwa laju penurunan akan melambat karena efek dasar.
Para analis telah memprediksi penurunan yang lebih kecil, dengan inflasi diprediksi turun menjadi 39,9% dari 42,12% pada bulan Januari. Di bulan Desember 2024, tingkat inflasi turun tipis ke angka 44,4% setelah turun menjadi 47,1% pada bulan November. Ini merupakan hasil yang sangat baik, mengingat angka ini lebih dari 75% pada musim panas tahun 2024.
Pada bulan Juni 2023, pimpinan bank sentral Turki yang baru ditunjuk memulai sikluas pengetatan untuk mengatasi melonjaknya harga dan depresiasi taham pada lira. Namun, regulator baru mulai memangkas suku bunga pada bulan Desember lalu, mereka menurunkan dalam dua tahap dari 50% menjadi 45%.