Analisis dan Kiat-kiat Trading untuk Yen Jepang

Pengujian level 150,05 pada paruh pertama hari terjadi ketika indikator MACD berada jauh di bawah nol, membatasi potensi bearish pasangan ini. Oleh karena itu, saya menahan diri untuk tidak menjual dolar. Pergulatan dolar yang berkelanjutan terhadap yen masih berlanjut, dan komentar apa pun dari pejabat Bank of Japan tentang kemungkinan kenaikan suku bunga cenderung memperburuk situasi. Pelaku pasar menunggu sinyal yang jelas mengenai kebijakan moneter Jepang, yang secara langsung memengaruhi daya tarik yen bagi investor.

Pada paruh kedua hari, perhatian akan beralih ke Indeks Manufaktur ISM AS dan pidato anggota FOMC Christopher Waller. Sektor manufaktur AS diperkirakan mengalami kontraksi lebih lanjut pada bulan November, yang akan berdampak negatif pada dolar sambil mendukung daya tarik yen sebagai aset safe haven. Data yang lemah kemungkinan akan mendorong USD/JPY lebih rendah. Komentar dari perwakilan Federal Reserve dapat mencegah penurunan tajam dolar, tetapi ini memerlukan pernyataan hawkish tentang mempertahankan suku bunga pada pertemuan FOMC Desember.

Untuk strategi intraday saya, saya akan fokus pada penerapan Skenario #1 dan #2 untuk penjualan.

Skenario #1

Saya berencana membeli USD/JPY hari ini pada titik entri dekat 150,45 (garis hijau pada grafik) dengan target 150,69 (garis hijau yang lebih tebal pada grafik). Dekat 150,98, saya akan menutup pembelian dan membuka penjualan ke arah sebaliknya, mengharapkan pergerakan turun 30-35 poin. Setiap potensi kenaikan pasangan ini kemungkinan besar adalah koreksi.

Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas nol dan baru mulai naik.

Skenario #2

Saya juga berencana membeli USD/JPY hari ini jika level 150,05 diuji dua kali berturut-turut, dengan indikator MACD berada di area oversold. Ini seharusnya membatasi potensi bearish pasangan ini dan memicu pembalikan ke atas. Diharapkan pertumbuhan menuju level 150,45 dan 150,98.

Sinyal untuk Menjual

Skenario #1

Saya berencana menjual USD/JPY setelah terjadi breakout di bawah level 150,05 (garis merah pada grafik), mengharapkan penurunan cepat. Target utama untuk penjual adalah 149,57, di mana saya akan menutup penjualan dan membuka pembelian segera ke arah sebaliknya, mengantisipasi koreksi naik 20-25 poin. Koreksi yang lebih besar meningkatkan kemungkinan tekanan jual baru pada pasangan ini.

Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah nol dan baru mulai turun.

Skenario #2

Saya juga berencana menjual USD/JPY hari ini jika level 150,45 diuji dua kali berturut-turut, dengan indikator MACD berada di area overbought. Ini seharusnya membatasi potensi bullish pasangan ini dan memicu pembalikan ke bawah. Diharapkan penurunan menuju level 150,05 dan 149,57.

Catatan Penting untuk Pemula

Trader pemula di pasar Forex harus berhati-hati saat membuat keputusan trading. Sebelum laporan fundamental penting dirilis, disarankan untuk tidak memasuki pasar guna menghindari fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk melakukan tradingselama rilis berita, selalu gunakan perintah stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop loss, Anda berisiko kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika trading dalam volume besar tanpa manajemen keuangan yang tepat.

Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang diuraikan di atas. Bereaksi secara spontan terhadap kondisi pasar adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.